Jakarta-Indonesia Weekly
Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mengumumkan Menko Polhukam Prof. Dr. Mahfud Md.,SH, sebagai Wakil Presiden, mendampingi Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024-2029, Rabu pagi (18/10).
Prof. Dr. Mahfud Md.,SH sebagai pejabat publik terbilang lengkap. Ia pernah menjabat sebagai Hakim Konstitusi, Menteri Pertahanan RI (2000-2001), Menteri Kehakiman dan HAM (2001), Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), (2002-2005), Rektor Universitas Islam Kendiri (2003-2006), Anggota DPR RI, Komisi III (2004-2006).
Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M. Romahurmuzy mengatakan cawapres Ganjar merupakan sosok yang religius yang integritasnya sebagai pejabat publik sudah terentang lintas dekade. “Kami menyakini tokoh yang akan mendampingi Mas Ganjar adalah figure religius yang integritasnya sebagai pejabat public sudah terentang lintas dekade,” kata Rommy melalui keterangan tertulis, Selasa (17/10/2023).
Direktur Ekssekutif Indonesia Political Review, Ujang Komaruddin menilai Mahfud memiliki kelebihan antara lain disukai kalangan milenial, berasal dari Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Dewan Pakar Majelis KAHMI, dan dekat dengan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Selain itu katanya sosok Mahfud, dengan beberapa kelebihannya, dapat menambal kekurangan Ganjar dalam kontestan Pilpres 2024. Setelah diumumkan pasangan Capres dan Cawapres menerima tanda rekomendasi dari empat partai pendukung yakni, PDI-Perjuangan, PPP, Hanura Parindo.
Dalam sambutannya Mahfud MD berterima kasih atas kepercayaan untuk mendamping Capres Ganjar Pranowo sebagai Cawapres. Ia dan Ganjar akan meneruskan pembangunan dan menjadikan Indonesia emas pada tahun 2045.
Sementera Capres Ganjar Pranowo mengatakan akan bekerja cepat untuk kepentingan rakyat dan negara Republik Indonesia. Ia bersama Mahfud MD akan memprioritaskan pemberantasan korupsi jika terpilij pada Pilpres 2024. Salah satunyanya dengan memperkuat lembaga penegakan hukum dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. (zul)