JAKARTA – Indonesia Weekly
Tempat perbaikan kapal motor (doking) kapal nelayan berbagai ukuran, kini telah beroperasi dan sudah siap melayani perbaiki kapal di Pelabuhan Ikan Nusantara Muara Angke, Jakarta Utara.
Perusahan Doking, dibawah naungan PT.Jaya Sejati Dua, selain cukup luas, lokasinya juga sangat strategis. Berada paling depan deretan doking di kawasan Pelabuhan Perikanan Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Sejak uji coba pekan lalu, sudah puluhan kapal motor nelayan melakukan perbaikan dan perawatan di tempat doking baru tersebut. Kepala UP3 Muara Angke Mahad sangat mengaprisiasi beroperasinya doking PT Jaya Sejati Dua itu.
Adanya doking baru, apalagi daya tampungnya cukup banyak katanya, membuat pelabuhan perikanan Nusantara Muara Angke sekarang lebih kompetitif dan strategis.
Tujuan utama doking ini, agar kapal yang melakukan perbaikan body kapal atau kasko kapal sembarangan, dapat ditampung di doking PT Jaya Sejati Dua. “Sehingga tidak ada lagi kapal yang melakukan perbaikan body kapal sembarangan tempat,” kata Mahad ketika ditemui dikantornya belum lama ini.
Doking baru ini juga, diharapkan dapat menyerap tenaga kerja, apalagi, situasi pemulihan ekonomi disaat pademi Covid-19 yang sekarang masih melanda Indonesia.“Sebagai wakil pemerintahan DKI Jakarta khususnya di Pelabuhan Muara Angke, kami ucapkan selamat dan sukses kepada PT Jaya Sejati Dua,”ujar Mahad.
SDM Handal
Sumber Daya Manusia (SDM) PT. Jaya Sejati dua boleh dibilang cukup handal dan mempuni. Rata-rata tenaga kerjanya berpengalaman dan tak diragukan keahliannya khususnya dibidang perbaikan kapal nelayan. Bukan itu saja,PT Jaya Sejati Dua juga menyediakan berbagai macam peralatan kapal.
Menurut, Direktur PT. Jaya Sejati Dua, Sudjasmin Sinin,kapal-kapal nelayan agar lebih handal dan tangguh, perlu di perbaiki secara berkala dan tentunya ditangani oleh tenaga-tenaga ahli di bidang repair kapal dan mesin. Hal itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika sedang beroperasi di tengah laut.
Ditanya soal daya tampung doking milik PT. Jaya Sejati Dua? Sudjasmin menjelaskan, enam kapal motor nelayan bisa langsung naik doking secara bersamaan. Alasannya, panjang rel lebih 100 meter dan ada dua jalur untuk turun naik kapal motor.
Tiap jalur dilengkapi dengan dua rel alias Double trek sehingga membuat kapal motor yang melakukan perbaikan dan perawatan lebih aman. Juga dilengkapi dengan lori delapan roda sebagai alat turun naik kapal diatas doking.
Rel ganda pada jalur turun naik kapal motor, jelas Sudjasmin punya keunggulan tersendiri lebih halus, tidak banyak getaran dan kondisi kapal tidak mudah goyang (oleng kiri atau kanan) dan sangat stabil.
Soal ukuran dan grosston (GT) kapal motor bisa naik doking PT. Jaya Sejati Dua, Sinin menyatakan, mulai dari kapal nelayan tradisional sampai kapal nelayan modern siap dilayani, tak terkecuali juga kapal jenis lain yang mencapai tonase 700GT. (zul)
